Pernahkah marah? mungkin marah karena lu kesel sama tindakan temen lo, yang bikin gondok dan rasanya pengen nonjok orang tersebut. Atau lu sering tertawa karena ngeliat temen lo ngejayus sampai terpingkal-pingkal dan nahan kencing?
That's right, itu yang pastinya gue pernah alami juga, sob.
Nah, kali ini lu semua bakal baca postingan ini ! Ternyata tak sepenuhnya marah itu buruk bagi jiwa kita loh. Bagi gue pribadi, marah merupakan obat jiwa, karena habis marah justru jiwa dan hati kita akan tenang. Kenapa bisa gitu yaa? Begitupun dengan tertawa, banyak masyarakat dunia menggunakan tertawa ini sebagai terapi penyembuhan loh. ehmmm..berikut ini manfaat marah dan tertawa versi gue :

MARAH
1. Menurut Charles Spielberger, Ph.D., seorang
ahli psikologi yang mengambil 3 spesialisasi studi tentang marah. Marah adalah
suatu perilaku yang normal dan sehat yakni sebagai salah satu bentuk ekspresi
emosi manusia. Seperti bentuk emosi lainnya, marah juga diikuti dengan
perubahan psikologis dan biologis. Ketika Anda marah, denyut nadi dan tekanan
darah meningkat, begitu juga dengan level hormon, adrenalin dan noradrenalin.
2. Mark Gorkin—seorang konsultan pencegahan
stres dan kekerasan— membagi marah dalam empat kategori; marah yang disengaja,
marah spontan (marah yg dilakukan secara tiba-tiba), marah konstruktif (marah
yang disertai ancaman terhadap orang lain) dan marah destruktif (marah yang
ditumpahkan tanpa rasa bersalah).
3. Marah juga merupakan satu bentuk komunikasi.
Karena adakalanya orang lain baru mengerti maksud yang ingin disampaikan ketika
kita marah. Bentuk penyampaian marah bisa berbeda-beda bergantung pada
lingkungan dan kondisi sosial budaya yang membentuknya. Di Jepang, orang sering
diam saat marah karena memang orang-orang Jepang tidak terbiasa mengekspresikan
perasaannya. Berbeda dengan orang Amerika yang lebih berterus terang
mengungkapkan perasaannya atau sama halnya dengan Suku Batak di tanah air kita.
4. Marah adalah manusiawi. Marah yang bisa
berdampak buruk adalah marah yang tidak dikelola. Sebaliknya bila Anda mampu
mengelola amarah dengan tepat, maka ekspresi kemarahan Anda justru akan
menyehatkan. Hal ini sudah terbukti pada sebuah penelitian yang menyatakan
marah akan lebih baik daripada memendam perasaan jengkel.
5. Bagaimana marah yang menyehatkan itu? Yakni
marah yang beralasan yang bukan karena faktor subjektif semata. Lontarkan
kemarahan atau kejengkelan Anda sewajarnya saja. Sampaikan, penyebab utama
kejengkelan itu. Bukan marah yang sekadar menuruti emosi yang meledak-ledak,
kemudian melampiaskannya melalui kata-kata, ekspresi dan perlakuan yang kasar
karena dapat merugikan orang lain. Untuk itu, dalam keadaan marah kita harus
mengedepankan rasio. Sehingga kemarahan itu jadi lebih terkendali
|
 |
TERTAWA
1. Tertawa bermanfaat untuk kesehatan. Tertawa
melepaskan energi positif yang menstimulasi otak untuk melepaskan
pemikiran-pemikiran negatif maupun depresi yang dialami tubuh. Menurunnya
tingkat depresi pada tub3uh menyebabkan sistem kekebalan tubuh pun meningkat
secara otomatis sehingga tubuh terasa lebih segar dan sehat.
2. Ketika tertawa, tubuh akan menghasilkan
hormon endorphine yang memberikan rasa nyaman bagi tubuh (sebagai penenang
alami). Tertawa dapat meredakan stres bahkan dipercaya dapat membuat orang
lebih awet muda.
3. Tertawa juga dipercaya dapat bermanfaat untuk
membantu proses penyembuhan atas suatu penyakit yang tengah diderita. Dengan
tertawa peredaran darah dalam tubuh akan lancar, kadar oksigen dalam darah
meningkat. Selain itu, tekanan darah akan normal.
4. Tertawa yang sehat adalah yang lepas, gembira
dan dilakukan dengan sepenuh hati. Ketika tertawa, otot-otot di sekitar wajah
pun mendapatkan stimulasi. Sehingga dapat sekaligus untuk senam wajah,
mengendurkan ketegangan otot-otot di wajah.
Bagaimana sekarang sudah mengeriti manfaat dari
marah dan tertawa. Tapi ada pesan dari saya janganlah tertawa sendiri atau
maeah-marah sendiri, bahaya kalau dilihat orang lain, pasti mereka menganggap
kamu tidak waras lagi (Tdy/Sg)
|
Blogger aktif sejak 2012, hobi nonton film, favorit banget bahas hidup sehat
seandainya ketika marah bisa mengedepankan rasio? rasio yg seperti apa?
ReplyDeletebiasanya kakau sudah marah susah dikendaliin. kecuali langsung istigfar.
jadi inget hadis nabi kalau marah duduklah, kalau msh marah berbaringlah.
ada lagi satu tips yg dapat dilakukan saat marah biar tenaganya gak mubazir (kalau lagi marah energinya kan besar tuh) langsung aha nyuci baju,cabut rumput, ngepel rumah atau ngulek bumbu. jadi marahnya kan terkelola tuh. dan alhasil dr marah cucian bersih, taman indah, rumah kinclong, dan siap untuk masak. hehe ^_^
melatih untuk mengendalikan ego & emosi kita, disimilah kita bisa mengontrol diri. Bagi yang muslim, langsung beristighfar.
DeleteNah, itu saya setuju mba (y)